Judul : Yakitatte!! Japan
Pengarang : Hashiguchi Takashi
Penerbit : Elex Media Komputindo
Genre : shonen manga, humor
Level :
Remaja
Volume : 1-26
(tamat)

Azuma pergi ke Tokyo untuk meningkatkan keahliannya dan bergabung dengan
bakery terkenal di Jepang, Pantasia,
demi mencari petunjuk untuk membuat berbagai macam roti dalam targetnya membuat
Japan. Untuk bakerja di Pantasia, Azuma harus mengikuti seleksi pegawai baru
terlebih dahulu. Dimulai dari seleksi yang bertemakan “roti tawar yang takkan
berjamur sampai 2 minggu”, seleksi kedua bertemakan “Butter Roll” hingga turnamen utama yang temanya berturut-turut
adalah "Roti Melon", "Roti Yakisoba", "Roti
Hewan", hingga pada semi final dan final bertemakan roti yang dipilih
sendiri oleh peserta. Dalam seleksi ini Azuma bertemu dengan Kawachi Kyousuke, orang kansai miskin
yang ingin menjadi juru roti demi meneruskan cita-cita ayahnya yang udah
meninggal dan demi membahagiakan adik-adiknya. Kawachi sempat berbuat curang
untuk menyingkirkan Azuma ketika awal seleksi, namun akhirnya ia mengundurkan
diri saat final melawan Kai Suwabara.
Suwabara adalah seorang samurai yang juga seorang juru roti.
Tsukino Azusagawa, cucu dari Direktur Pantasia, melihat
bakat Azuma & Kawachi dan mengajak mereka bekerja di Pantasia cabang Tokyo
Selatan, yang dimilikinya. Bakery ini dikelola oleh Ken Matsushiro. Tsukino masih seorang pelajar SMA, namun sepulang sekolah
ia selalu pergi ke Pantasia untuk menyemangati para pegawainya. Tsukino sangat
baik dan rendah hati, namun saudara-saudara tirinya selalu jahat padanya.
Tsukino dianggap sebagai anak terkutuk oleh saudaranya karena ia lahir dari ibu
yang berbeda. Kawachi juga memiliki Solar Gauntlet berkat bantuannya. Ia
mengagumi Azuma karena kemampuan tersembunyi yang ada padanya.
Manajer dari Pantasia cabang Tokyo selatan, Ken
Matsushiro (biasa dipanggil Manajer) adalah orang yang tinggi kekar, berambut
afro dan berkacamata hitam. Ia jago dalam membuat roti Perancis yang artistik,
mudah dikonsumsi, dan tidak menimbulkan alergi pada orang yang tidak kuat
memakan mentega susu sapi. Manajer sangat suka menggoda Kawachi untuk
memberinya ide membuat roti, dan sering membuat Kawachi melamun dan
memikirkannya.
Walaupun Yakitate!! Japan memfokuskan ceritanya
pada roti, namun banyak kejadian lucu dan menarik dalam komik ini, misalnya
reaksi-reaksi para Juri setelah memakan roti-roti yang telah dibuat.
Reaksi-reaksinya sangat lucu dan terlalu melodramatik. Selain itu, kelakuan
Kawachi yang “Bodoh” dan suka diusili teman-temanya menambah nuansa humor dalam
komik ini.
0 komentar:
Posting Komentar